World of Warcraft Cataclysm

Tak henti-hentinya Blizzard mengeluarkan game-game baru yang tentunya sangat luar biasa salah satunya yaitu World of Warcraft : Cataclysm yang baru saja di rilis desember lalu. Ceritanya bermula dengan kembalinya naga jahat Deathwing the Destroyer(awalnya Neltharion the Earth Warder). Terakhir di lihat pada Warcraft II Deathwing telah menghabiskan waktu menyembuhkan dirinya dan merencanakan kembali dengan berapi-api ke pesawat elemental Deepholm. Kepulangannya menembus penghalang dimensi dalam Azeroth menyebabkan bencana besar yang membentuk ulang sebagian besar permukaan dunia. Di tengah bencana yang mendunia datang konflik baru antara Alliance dan Horde, yang kini di bawah kekuasaan Garrosh Hellscream.

Sebagai akibat dari bencana tersebut, banyak perubahan telah terjadi, baik secara eksternal dan internal. Dengan bangkitnya Cataclysm, (mantan) pemimpin Horde, the orc shaman, Thrall, telah mengundurkan diri dari tugasnya sebagai Warchief dari Horde, untuk lebih membantu dunia Azeroth secara keseluruhan, dan telah menyerahkan tugas kepada mantan overlord  of the Warsong offensive, Mag'har Orc warrior. Garrosh Hellscream, yang dengan sendirinya telah membawa beberapa masalahnya sendiri, didalam dan luar Horde. 

Dalam menghadapi agresi Garrosh, raja manusia, dan pemimpin dari Alliance, Raja Varian Wrynn, telah mendukung dirinya dengan kekuatan sendiri, menyerbu Barrons Selatan setelah Cataclism terjadi. Meraih peluang, ia mengambil alih sebuah desa Tauren, dan membuat markas operasi di kaki bukit utara untuk memotong kontak dengan provinsi tetangga Barrons Selatan, Pegunungan Stonetalon. 
Ada beberapa daerah baru pemain akan menyelidiki dan juga bergabung dalam aksi-aksi yang berbeda, baik misi atau cerita akhir. Baik Alliance dan Horde akan dapat memulai dengan dua ras baru. The Worgen (Alliance) dan Goblins (Horde) akan memiliki segudang kelas yang dapat dipilih.